Kendari – Dinas Perikanan Perkotaan Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menggalakkan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga pada tahun 2024 optimis meningkat dari tahun sebelumnya.
"Tahun 2024 ini kami memiliki target Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp1,07 miliar, kemudian insya Allah mampu melebih target antara 10-15 persen," kata Kepala Dinas Perikanan, Imran Ismail dalam Kendari, Sabtu.
Ia mengatakan, komitmen itu harus terwujud dalam hal mencapai target sekaligus membantu pemerintah Perkotaan Kendari menyokong PAD dari sektor perikanan.
"Kami optimis bisa jadi mencapai target yang dimaksud diberikan terhadap kami ke tahun ini sebab targetnya masih mirip dengan tahun yang kemudian yaitu Rp1,07 miliar dan juga bahkan dimungkinkan akan lebih,” kata Imran.
Keyakinannya untuk mencapai target di tahun ini bukanlah tanpa dasar bila mengawasi pencapaian yang tersebut mampu diraih Dinas Perikanan Pusat Kota Kendari pada tahun 2023 yang tersebut berhasil melebihi target PAD sebesar Rp1,115 miliar dari target sebesar Rp1,07 miliar yang digunakan diberikan otoritas Kota.
"Jadi ada beberapa sumber PAD yang digunakan dikelola Dinas Perikanan ke antaranya ada Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Sodoha, Balai Benih dalam Kelurahan Rahandouna, kemudian Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) pada Lapulu," katanya.
Lebih lanjut Imran mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pengembangan sektor-sektor yang digunakan mungkin bermetamorfosis menjadi sumber PAD baru seperti pabrik ikan pada Kelurahan Todonggeu yang mana ketika ini sementara diusahakan agar dapat beroperasi dalam tahun 2024 ini.
Artikel ini disadur dari Pemkot Kendari optimis PAD sektor perikanan naik di 2024
