Ekonomi Bisnis

Sri Mulyani Blak-blakan Soal Rupiah Keok hingga Luar Negeri Kabur dari RI

35
×

Sri Mulyani Blak-blakan Soal Rupiah Keok hingga Luar Negeri Kabur dari RI

Sebarkan artikel ini
Sri Mulyani Blak-blakan Soal Rupiah Keok hingga Luar Negeri Kabur dari RI

JAKARTA – Menteri Keuangan Sri Mulyani menerbitkan kata-kata tentang nilai tukar rupiah yang tembus Rp16.200 per dolar Negeri Paman Sam dan juga lingkungan ekonomi saham berjalan guncangan. Penyebab utamanya ialah memanasnya keadaan geopolitik global sehingga berdampak pada lingkungan ekonomi keuangan domestik.

“Ini tentu mempengaruhi dari mulai harga jual saham, nilai tukar juga surat berharga negara dari sisi yield kita,” kata Sri Mulyani di pada konferensi pers APBN KITA Edisi April 2024, Hari Jumat (26/4/2024).

Dia juga mengungkapkan kondisi sektor ekonomi pada Amerika Serikat (AS) lalu kebijakan The Fed juga berpengaruh terhadap perekonomian global. Bank Sentral Negeri Paman Sam diprediksi masih akan memasang kebijakan suku bunga tinggi pada jangka panjang.

Kebijakan yang disebutkan tidak ada sesuai dengan ekspektasi bursa yang tersebut berharap The Fed akan menurunkan suku bunga acauan. Hal itu menyebabkan dolar menguat lalu asing meninggalkan dari negara-negara tumbuh di antaranya Negara Indonesia yang akhirnya menyebabkan mata uang negara mengalami perkembangan di antaranya rupiah melemah.

“Negara-negara seperti sekitar kita lalu ke emerging country G20 ada ke situasi mirip, ada yang dimaksud lebih tinggi parah tergantung dari pondasi serta keadaan kegiatan ekonomi masing-masing,” jelas Sri Mulyani.

Untuk Baht Thailand mengalami koreksi 8,56%, Won Korea Selatan koreksi ke 6,31% lalu Turki mengalami penurunan 10,4%, dan juga Brazil pada 5,06%, Vietnam 4,7%, Afrika Selatan 4,7%, Filipina 3,9%. Sebab itu, setiap-tiap negara harus mulai melakukan adjustment dengan dinamika market yang digunakan cukup tinggi. “Semua cenderung hati-hati, semua cenderung untuk memitigasi risiko dari pergerakan global tersebut,” pungkasnya.

Artikel ini disadur dari Sri Mulyani Blak-blakan Soal Rupiah Keok hingga Asing Kabur dari RI