JAKARTA – Angka Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi terakhir perdagangan pekan ini hari ini kembali parkir dizona merah. IHSG ditutup turun signifikan 119,21 poin atau 1,67% ke level 7.036,07.
Pada penutupan perdagangan, hari terakhir pekan (26/4/2024) ini, banyaknya 153 saham menguat, 422 saham melemah juga 203 saham stagnan. Sementara itu, kegiatan perdagangan mencapai Rp14,2 triliun dari 16,8 miliar saham yang mana diperdagangkan.
Mengikuti IHSG, Ukuran LQ45 turun 2,68% ke 898,775, indeks JII turun 1,72% ke 502,854, indeks IDX30 turun 2,69% ke 455,877 serta indeks MNC36 turun 2,55% ke 344,821. Ukuran sektoral pun kompak melemah yakni energi turun 1,36%, barang baku 2,01%, lapangan usaha 1,11%, non siklikal 1,74%, siklikal 2,8%, kesejahteraan 2,25%, keuangan 1,57%, properti 0,66%, teknologi 1,23%, infrastruktur 0,45%, transportasi 0,67%.
Sementara itu, saham-saham yang dimaksud masuk top gainers yaitu PT Multi Medika Internasional Tbk (MMIX) yang tersebut naik 34,00% ke Rp67, PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA) naik 24,30% ke Rp133 dan juga saham PT Hillcon Tbk (HILL) yang mana menguat 18,88% ke Rp1700.
Adapun saham-saham yang mana masuk top losers antara lain, PT Topindo Solusi Komunika Tbk (TOSK) yang tersebut turun 12,50% di Rp70, PT Multi Hanna Kreasindo Tbk (MHKI) yang dimaksud turun 11,71% pada Rp392 serta PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) yang tersebut merosot 10,20% ke Rp2290.
Sedangkan tiga saham yang mana teraktif diperdagangkan antara lain PT PT Bank Rakyat Indonesi (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).
Artikel ini disadur dari Anjlok Lagi, IHSG Terpangkas 1,67% ke 7.036 Akhir Pekan Ini
