Berita

Bantuan Rp300 Juta Disalurkan untuk Korban Gempa Bawean

41
×

Bantuan Rp300 Juta Disalurkan untuk Korban Gempa Bawean

Sebarkan artikel ini
Bantuan Rp300 Juta Disalurkan untuk Korban Gempa Bawean

JAKARTA – Bantuan kemanusian sebesar Rp300 jt disalurkan Danone Indonesia melalui Lembaga Amil Zakat, Infaq kemudian Shadaqah NU atau Lazisnu. Bantuan ditujukan untuk memulai pembangunan kembali sarana masyarakat yang mana hancur akibat bencana gempa yang mana terbentuk pada Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur pada 12 Mei 2024.

Donasi diserahkan dengan segera oleh Head of Danone Government and External Scientific Affairs, Rahmat Hidayat terhadap Direktur Eksekutif NU Care-Lazisnu PBNU, Qohari Cholil di Aula Lantai 1 Gedung PBNU, DKI Jakarta Pusat pada 13 Mei 2024 lalu. Turut mendampingi ke antaranya Ketua PBNU Choirul Sholeh Rasyid kemudian Sekretaris Lembaga Penanggulangan Bencana Alam serta Perubahan Iklim (LPBI) PBNU, Halik Rumkel.

Choirul Sholeh Rasyid menyampaikan rasa syukur berhadapan dengan donasi tersebut. Menurutnya, bantuan akan dialokasikan untuk kegiatan hunian sementara bagi warga terdampak gempa ke Bawean. Ia menjelaskan, Lazisnu berencana mendirikan 500 unit hunian sementara untuk membantu rakyat yang mana masih membutuhkan tempat tinggal setelahnya terdampak bencana. Saat ini, 70 unit sudah berhasil dibangun, masih diperlukan bantuan untuk memenuhi permintaan tersisa.

“Alhamdulillah, hari ini PBNU yang dimaksud disampaikan untuk Lazisnu menerima bantuan beberapa Rp300 jt lalu bantuan yang disebutkan akan dialokasikan untuk bencana alam gempa pada Bawean, Gresik, Jawa Timur. Kami telah menciptakan perencanaan merekan mendirikan huntara 500 unit. Lazisnu sudah ada memulai pembangunan 70 unit masih ada kekurangan 430 unit. Kami terus berupaya dengan donatur lainnya untuk mampu memenuhi keinginan rakyat yang digunakan mengalami musibah gempa,” ujar Kiai Choirul.

Sementara, Qohari Cholil mengatakan, Danone telah lama kesekian kalinya mempercayakan aksi kemanusiaannya melalui Lazisnu. Sebelumnya, juga mengamanahkan bantuan untuk Palestina.

Dia menambahkan Lazisnu akan bekerja sejenis dengan LPBI PBNU di melakukan pendistribusian bantuan pada lapangan. Selain itu, akan mengirimkan bantuan lain seperti materi makanan siap saji dan juga tenaga psikososial untuk membantu serangkaian pemulihan psikologis para korban.

“Sebanyak 500 huntara yang dimaksud memang benar nanti dibutuhkan oleh penduduk Bawean untuk hunian sementara. Jadi, recovery, tapi sementara oleh sebab itu memang sebenarnya masih labil di sana. Hal ini (huntara) diperlukan oleh penyintas lantaran kondisinya masih labil lalu penduduk diperlukan berteduh dari hujan dan juga terik matahari. InsyaAllah dengan bantuan ini akan kita wujudkan hunian sementara,” katanya.

Qohari Cholil mengungkapkan sejumlah warga yang masih takut masuk rumah lantaran sejumlah gempa susulan yang masih rutin berjalan sehingga dibutuhkan untuk konstruksi hunian sementara. “Sebelumnya Lazisnu telah terjadi memberikan bantuan melalui Lazisnu Bawean lalu akan mengirimkan kembali di dalam minggu ini untuk membantu para penyintas gempa,” ungkapnya.

Di tempat yang mana sama, Danone’s Government and External Scientific Affairs Rahmat Hidayat menyatakan komitmennya untuk memperkuat respons terhadap bencana di Bawean juga berkolaborasi dengan PBNU. “Mekanismenya nanti akan kita selaraskan dengan strategi PBNU di melakukan respons terhadap bencana yang tersebut sedang terbentuk khususnya pada Bawean. Kita sepenuhnya akan berkolaborasi mendukung. Salah satu perwujudannya adalah membantu hunian sementara,” katanya.

Rahmat mengemukakan bahwa penyaluran donasi melalui PBNU ini bukanlah kali pertama. Sebelumnya, pihaknya sudah pernah berkolaborasi dengan PBNU di bermacam inisiatif kemanusiaan, satu di antaranya bantuan untuk korban dalam Daerah Gaza dan juga kegiatan pendidikan. Dengan adanya kerja sebanding ini, ia berharap bantuan dapat tersalurkan dengan efektif kemudian membantu meringankan beban para warga terdampak gempa Bawean.

“Sebelumnya kita melakukan bantuan untuk saudara-saudara kita ke Kawasan Gaza melawan bencana kemanusiaan yang tersebut sedang terjadi. Sebelumnya juga kita ada kerja sebanding ke bidang sekolah melalui LP Ma’arif kita membantu PBNU untuk mengedukasi komunitas bagaimana menerapkan pola hidup bersih lalu sehat,” katanya.

“Tahun berikutnya kita memberikan bantuan merupakan untuk menyediakan air bersih, air minum terhadap penduduk yang tersebut membutuhkan kita juga menyalurkannya melalui PBNU,” katanya. (Nuriwan)

Artikel ini disadur dari Bantuan Rp300 Juta Disalurkan untuk Korban Gempa Bawean