MADINAH – Senyum getir terpancar dari wajah Harjanti, jemaah haji Negara Indonesia , pasca menginjakkan kaki pada Madinah. Wajah lelah Harjanti berubah berubah menjadi senyum gembira setelahnya meninggalkan dari gate Fast Track Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz, Madinah, Arab Saudi.
Jemaah Haji dengan syarat Kalideres, DKI Jakarta Barat, ini berubah menjadi bagian dari rombongan kloter pertama JKG 01. Awalnya, Harjanti akan menjalankan ibadah haji sama-sama suami dan juga ibu mertuanya. Namun suami juga ibu mertua terlebih meninggalkan dirinya selamanya.
“Tadinya bertiga mendaftarnya, tapi suami lalu ibu mertua pergi terlebih dahulu,” kata Harjanti, Akhir Pekan 12 Mei 2024.
Perasaan Harjanti berkecamuk setelahnya dua pendatang yang dicintainya terlebih dahulu dipanggil Allah SWT.
“Alhamdulillah. Syukur alhamdulillah mampu datang ke Tanah Suci. Ya Allah, saya tak menyangka juga tiada mengira. Kalau Allah menghendaki apa pun dapat terjadi. Saya sudah ada ikhlas,” tutur Harjanti.
Selama 12 tahun lamanya Harjanti mengawaitu panggilan Allah SWT. Hingga akhirnya, ketetapan Allah SWT memampukan Harjanti dapat pergi menunaikan haji tahun 2024.
“Alhamdulillah suami meninggalkan Toko Fotokopi juga ATK. Saat ini saya jalankan dengan anak saya,” ujarnya.
Senyum Harjanti mewakili harapan Kementerian Agama (Kemenag) yang tersebut ingin memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah haji Negara Indonesia pada waktu ini.
Artikel ini disadur dari Senyum Getir Harjanti, Awalnya Daftar Bertiga namun Takdirnya Berangkat Haji Sendiri
