JAKARTA – Mantan Menteri Koordinator Sektor Politik, Hukum, juga Keselamatan (Menko Polhukam) Mahfud MD menanggapi tentang gugatan yang dimaksud dilayangkan PDI Perjuangan (PDIP) untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Gugatan yang disebutkan terkait dugaan perbuatan berhadapan dengan hukum pada waktu menerima pencalonan perwakilan presiden Gibran Rakabuming Raka.
Mahfud memaparkan jikalau dirinya cuma bisa jadi mengantisipasi perkembangan dari gugatan yang dimaksud dilayangkan oleh PDIP tersebut. “Ya kita tunggu aja saya, engga anu, itu yang tersebut menggugat itu partai, bukanlah paslon. Jadi kalau saya tidaklah tahu, ya kita tunggu aja perkembangannya,” kata Mahfud pada waktu ditemui di dalam acara Halalbihalal serta pagelaran seni UII di kawasan Ibukota Selatan, Minggi (28/4/2024).
Sebelumnya, Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) menyatakan berkas gugatan PDIP terhadap KPU telah terjadi dinyatakan lengkap kemudian siap untuk disidangkan. Adapun sidang perdana dijalankan pada 2 Mei 2024.
“Sudah memutuskan gugatan PDIP berjuang melawan KPU dinyatakan pendaftarannya telah lengkap dan juga siap untuk disidangkan. Ketua sudah ada menunjuk majelis hakimnya, majelis hakim telah menetapkan persidangan 2 Mei (2024) pukul 10.00 WIB,” kata Humas PTUN, Irvan Mawardi, Rabu (24/4/2024).
Adapun program pada sidang perdana itu, pihak Majelis Hakim akan memberikan masukan untuk kesempurnaan materi gugatan untuk mendapatkan informasi awal.
“Masih pemeriksaan persiapan, agendanya pemeriksaan pendahuluan di MK,majelis hakim wajib memberikan masukan arahan untuk kesempurnaan materi gugatan untuk mendapatkan informasi awal, apa kaitan dari objek yang dimaksud digugat oleh PDIP,” urainya.
Sementara itu, untuk daftar majelis hakim, Mahfud MD menyebutkan akan diinformasikan lebih besar lanjut pada pekan depan.
Artikel ini disadur dari PDIP Gugat KPU ke PTUN, Mahfud MD: Pendaftaran Sudah Lengkap dan Siap untuk Disidang
