SANAA – Amerika Serikat (AS) kembali kehilangan drone canggih MQ-9 Reaper senilai USD30 jt (lebih dari Rp486 miliar) di lepas pantai Yaman.
Insiden itu dilaporkan CBS News pada hari Jumat, mengutip pejabat Pentagon.
Meskipun penyelidikan menghadapi kecelakaan itu masih dilakukan, kelompok Houthi mengaku telah terjadi menembak jatuh pesawat nirawak Amerika tersebut.
Sebelumnya, Negeri Paman Sam telah terjadi kehilangan dua drone MQ-9 Reaper lainnya akibat serangan Houthi—satu jatuh pada bulan November 2023 lalu satu lagi hancur pada bulan Februari 2024.
Juru bicara kelompok Houthi Yahya Saree juga mengeklaim pada hari Hari Sabtu bahwa pasukan kelompoknya telah lama berusaha mencapai kapal minyak Inggris; Andromeda Star, di dalam Laut Merah dengan rudal Angkatan Laut serta melakukan serangan langsung.
Militer Amerika Serikat telah terjadi mengonfirmasi bahwa Houthi telah dilakukan menembakkan tiga rudal balistik anti-kapal di dalam area yang disebutkan ke bermacam sasaran dan juga membinasakan kapal Inggris.
“MV Andromeda Star melaporkan kecacatan kecil, namun kekal melanjutkan pelayarannya,” kata Komando Pusat (CENTCOM) Amerika Serikat pada sebuah posting-an pada X, menambahkan bahwa koalisi militer maritim tidaklah melaporkan adanya cedera atau kerusakan, sebagaima dilansir Reuters, Akhir Pekan (28/4/2024).
Kelompok Houthi, yang dimaksud mengeklaim sebagai pemerintah sah Yaman, sudah pernah menyerang kapal-kapal yang berafiliasi dengan negara Israel ke Laut Merah juga Teluk Aden sejak akhir Oktober sebagai tanggapan melawan serangan tanah Israel terhadap Gaza.
Para militan kelompok yang dimaksud bersumpah untuk melanjutkan kampanye merek sampai militer Zionis negeri Israel menghentikan serangannya terhadap wilayah kantong Palestina.
Kelompok yang dimaksud juga telah lama melakukan sejumlah serangan terhadap kapal-kapal yang digunakan terkait dengan pemilik atau operator di Inggris atau Negeri Paman Sam pasca serangan udara yang mana diwujudkan negara-negara yang dimaksud terhadap tempat Houthi.
Pada hari Rabu, para militan Houthi melaporkan telah terjadi menyerang kapal Amerika Serikat Maersk Yorktown serta kapal peperangan Negeri Paman Sam pada Teluk Aden, dan juga kapal tanah Israel MSC Veracruz ke Samudra Hindia. “Kedua operasi mencapai tujuannya dengan sukses,” kata Saree di pernyataan yang tersebut disiarkan televisi.
Serangan yang disebutkan kemudian dikonfirmasi oleh pihak berwenang Amerika, yang mana menyatakan bahwa pasukan koalisi pimpinan Negeri Paman Sam ke lepas pantai Yaman telah terjadi menembak jatuh empat drone serta sebuah rudal anti-kapal yang diresmikan oleh Houthi.
Artikel ini disadur dari Lagi, Drone Canggih MQ-9 Reaper AS Senilai Rp486 Miliar Jatuh di Lepas Pantai Yaman