WASHINGTON – Perkemahan anti-perang baru didirikan dalam University of North Carolina lalu Arizona State University pada hari Hari Jumat (26/4/2024).
Demonstran menyerukan institusi lembaga pendidikan tinggi mereka mengutuk pertempuran tanah Israel di Wilayah Gaza serta melakukan divestasi dari perusahaan-perusahaan Israel.
Polisi mencoba membubarkan aksi duduk ke Arizona State University, namun demonstran dengan tegas masih berada ke halaman kampus setelahnya tenda dia dirobohkan dan juga dibawa pergi oleh penegak hukum.
Para pengunjuk rasa berupaya mengakumulasi apa yang mana dia bisa, kemudian berpegangan tangan pada kanopi yang digunakan dibiarkan berdiri.
Pihak berwenang sekolah mencoba mengusir mereka dari tempat kejadian dengan menyalakan alat penyiram, namun para demonstran dengan cepat menggerakkan juga meletakkan bermacam benda, salah satunya botol air besar, di dalam melawan alat penyiram untuk memblokirnya.
“Air adalah kehidupan,” teriak para demonstran, menurut siaran secara langsung dari afiliasi stasiun televisi lokal ABC.
“Satu, dua, tiga, empat, tak ada lagi pekerjaan. Lima, enam, tujuh, delapan, negeri Israel adalah negara Apartheid. Satu, dua tiga, empat, kami tidak ada ingin peperangan kotor Anda. Lima, enam, tujuh, delapan, negara Israel adalah negara teroris,” tegas mereka.
Setidaknya beberapa pemukim ditahan, namun jumlah keseluruhan total penangkapan belum diketahui secara pasti.
Pada jarak ribuan kilometer jauhnya, para pelajar lainnya mendirikan kamp tenda ke kampus Chapel Hill Universitas North Carolina (UNC).
Artikel ini disadur dari Kamp Tenda Baru Pro-Palestina Muncul di Universitas North Carolina dan Arizona State University